Blognya Gumi!

NgeBloglah sebelum Ngeblog dilarang...

Thursday, August 16, 2007

manik depressifkah anda?

Assalamualaikum!

Ada anak psikologi (seseorang yang tidak mau disebutkan namanya, heheeh) memberikan buku pengantar psikologi-nya Atkinson.

Aku : Apaan nih?
Dia : Bacalah hal 258

Kubuka, dan itu ternyata BAB 15: Psikologi abnormal subbab Gangguan Afektif.

Gangguan afektif merupakan gangguan pada afeksi atau suasana hati (mood). Orang yang terganggu ini dapat mengalami depresi atau manik (girang yang tidak wajar) yang parah atau dapat berganti-ganti antara saat saat depresi atau saat-saat manik. Perubahan suasana hati semacam ini mungkin saja sangat parah sehingga individu tersebut perlu DIRUMAHSAKITKAN.

Anda masih belum mengerti juga sampai sini? yuk ah mari.
Dia (si anak psikologi itu) buka blog-ku dan menemukan kata 'manik depressif' di profilku.

Ya ampyunnnnnnnnnnn.... berarti aku mesti masuk Rumah Sakit duong.

Aku : Kata manik depressif itu, waktu aku baca KOMPAS di rubrik psikologi. Manik itu gembira sangat dan depresi sedih sangat. Aku mendiagnosa diriku sendiri, karena aku ini amat sangat bergantung dengan perasaan (Jangan diikutin, ini salah). Nah aku yah gitu. Seneng-ya seneng banget. Sedih-ya sedih banget.

Dia : Itu salah! Baca lagi dong pengertian Depresi dan Manik.

DEPRESI
hampir setiap orang mengalami depresi pada saat-saat tertentu. Kebanyakan kita mengalami saat-saat merasa sedih, lesu, dan tidak tertarik pada satu kegiatan pun- sekalipun itu kegiatan menyenangkan. Depresi merupakan respon normal terhadap berbagai stress kehidupan. Situasi yang paling sering menyebabkan depresi adalah kegagalan disekolah atau di tempat kerja, kehilangan seseorang yang dicintai, dan kesadaran bahwa penyakitnya menghabiskan uang seseorang. Depresi dianggap abnormal hanya apabila depresi itu diluar kewajaran dan berlanjut sampai saat-saat dimana kebanyakan orang sudah dapat pulih kembali.
Tidak ada harapan dan patah hati merupakan dua ciri-ciri depresi yang utama. Orang tersebut mengalami ketidakberdayaan yang berlebih-lebihan dan tidak mampu mengambil keputusan memulai suatu keputusan memulai suatu kegiatan, atau memusatkan perhatian pada sesuatu yang menarik. Dia selalu memikirkan kekurangannya dan rasa tidak berartinya, tiba-tiba ingin menangis dan mungkin bunuh diri.
Kadang-kadang depresi disertai kecemasan- semacam "depresi yang tidak tenang." Orang tersebut merasa jenuh dan tidak mempunyai semangat hidup, tetapi pada saat yang sama dia pun selalu tegang, resah dan tidak dapat santai.


MANIK
Orang yang mengalami episode manik dalam beberapa hal pada permukaannya berperilaku berlawanan dengan depresi. Dalam episode manik ringan (hipo mania) orang tersebut penuh dengan energi, antusias dan percaya diri. Dia berbicara terus menerus, berpindah dari satu kegiatan ke kegiatan lain tanpa memikirkan waktu tidur yang cukup, dan membuat rencana-rencana yang besar tetapi tidak diimbangi dengan pelaksanaannya. Berbeda dengan kegembiraan yang umum yang dialami oleh orang-orang normal, perilaku manik bersifat mendesak dan seringkali lebih mengekpresikan rasa kebencian daripada kegembiraan.
Orang-orang yang mengalami episode manik yang parah (mania) berperilaku seperti konsep yang terkenal tentang "raving maniak". Mereka sangat bersemangat dan harus selalu aktif. Mereka dapat melangkah bolak-balik, menyanyi, berteriak, atau memukul-mukul dinding selama berjam-jam. Mereka akan marah bila ada yang mengganggu kegiatan mereka dan akan menjadi ganas. Impuls (termasuk impuls seksual) segera diekspresikan dalam bentuk tindakan dan kata-kata. Orang ini bersifat rancu dan tidak terorientasi serta mengalami delusi tentang kekayaan, pekerjaan, atau kekuatan yang besar.

OWW....
aku sedih tapi gak sampai mengurung diri.
aku girang tapi gak sampai jadi kayak orgil.

I'm normal
i'm normal

Jadi... hihihihihi jangan sembarangan mendiagnosa diri sendiri, heheh.
Kalau anda,,,, gak manik depressif juga kan??

11 comments:

pyuriko said...

Tanya donk Non...

Yang dimaksud, buku ini adalah bukunya Pengantar Psikologi; Rita L. Atkinson yang jilid berapa yaaa???
Aku nyariin ttg bab Abnormal di jilid satu koq gak ada yaa hehehe....

Gumi Angga said...

Pengantar psikologi Rita L Atkinson Edisi 8 Jilid 2, mbak iko.....

mbak iko aku yudisium tgl 27. Aku mau sidang on between 23-24-25. Mohon doa restunya.....

NiLA Obsidian said...

wah seru juga infonya...jd bisa ngatur perilaku supaya kondisi mood tidak "TERLALU"

Gumi Angga said...

iyaaa,,, teh nila. Yang terlalu-terlalu tuh gak baik.... kata Aa Gym,,

perempuan dan perasaan emang terlalu dekat kekerabatannya. Tapi, kita juga gak boleh terlalu mengedepankan perasaan ya. Sekalikali pake logika. hahahah...

Anonymous said...

Ok, makasih yaa Non. Aku mau coba baca bukunya, menarik pembahasannya...

Dan semoga berhasil sidangnya, do the best... ^_^

ted said...

waduh pembicaraan psikologi nih .. sepertinya menarik. saya bisa konsultasi nih. aku yang memiliki emosi yang tidak stabil pasti akan terbantu :D

btw... namanya kok angga ? angga nama cowok ya ? :D salam kenal ....

Gumi Angga said...

hahahha sandy,, curhat ma aku? jeruk makan jeruk dong....

ah dasar bias jender! cari postingan aku jaman dulu deh, sudah aku perkarakan masalah itu, hehehh

Cempluk Story said...

MERDEKA !!!

Ira Lathief said...

Wah...berarti gue selama ini Maniak Duit dong...soale kalo gw butuh duit ampe gedor2 pintu orang sana-sini :)

Gue jg baru tau arti Manik dr sini. Tq for this posting.

ayu said...

i'm normal too.. hehe..

Gumi Angga said...

@cempluk,,,,, MERDEKA juga dong....

@mbak ira.... tambah maniak cowok cakep,,,juga dong...jecoholic juga nggak mbak??

@mama rafi.... HORE HORE kita nggak jadi masuk rumah sakit,,,,